ACEH UTARA - Sejak kemarau hampir setahun, santri LPI Balai Pengajian Al-Alif Malikussaleh gampong Lhok Jok Kec. Kuta Makmur Kab. Aceh Utara gotong royong mengangkut air secara manual, Minggu, 05 Mei 2024.
Air yang diangkut diambil dari sumur dirumah tetangga yang berjarak 150 meter, kebetulan rumah tersebut sedang kosong sehingga air sumurnya bisa diambil.
Sumber air utama untuk kebutuhan 55 santri adalah hanya sumur biasa dengan kedalaman 4 meter dengan ukuran air kadang hanya 1 cincin dan kadang pula setengah cincin dalam sehari.
Tentunya untuk memenuhi satu kulah dan satu tempat air di dalam toilet tidak mencukupi, dengan kegiatan dua kali shalat di balai dan kebutuhan hajat insan lainnya.
Tadah hujan merupakan sumber mata air yang memenuhi saluran air kecil di dekat sumur, bila saluran air tersebut kering maka air sumur juga mengering.
Sejak dua tahun yang lalu saat pertama sekali Balai Al-Alif Malikussaleh aktif, balai belum memiliki sumur bor yang memiliki air yang mencukupi.
Tentunya pada saat musim kemarau kebutuhan air sangat terkendala, dan ini merupakan sebab kenapa kami semua keluarga besar Al-Alif Malikussaleh sangat membutuhkan satu sumur bor.
Lahirnya balai Al-Alif Malikussaleh juga berkat bantuan dari semua pihak, umumnya netijen yang memggunakan media facebook. Kami sangat berterima kasih dan semoga menjadi amalan jariyah.
Kami senantiasa berdoa kepada Allah semoga kekurangan air bagi kami secepatnya teratasi.
"Besar harapan semoga ada yang mengwaqaf atau infaq satu sumur bor untuk balai kami dan semoga dalam beberapa hari ini Allah menurunkan hujan, in syaa Allah setiap niat baik akan Allah mudahkan", pungkas Tgk. Zulkifli, S.Pd.I, M.Pd selaku pimpinan LPI Al-Alif Malikussaleh dengan nama panggilan Tgk. Joel Buloh.[Jl]