BALI– Laboratorium rahasia (clandestine lab) di sebuah villa di kawasan Canggu, Kabupaten Badung, Bali, dikabarkan digerebek Polisi.
Villa tersebut dilaporkan telah dijadikan sebagai laboratorium narkoba baik kimia maupun organik.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa, mengatakan dari hasil penyelidikan sementara laboratorium tersebut memproduksi mephedrone dan mariyuana hidroponik.
“Benar, jadi laboratorium itu memproduksi mephedrone dan mariyuana hidroponik,” kata Mukti, kepada media, dikutip Minggu (05 Mei 2024).
Dijelaskannya, terungkapnya laboratorium rahasia ilegal itu berkat kerja sama Bareskrim Polri dengan Bea Cukai.
Dari lokasi penggerebekan, penyidik mengamankan tiga orang terduga pelaku yang merupakan warga negara asing (WNA) dan kini masih menjalani pemeriksaan.
“Kami mengamankan tiga orang pelaku WNA,” ungkapnya.
Kepada penyidik, terduga pelaku mengaku membuat laboratorium rahasia itu untuk yang pertama kalinya di Indonesia.
“Ini yang pertama di Indonesia,” ucapnya.
Hingga berita ini diterbitkan, penyidik kepolisian masih melakukan upaya pengembangan dan mendalami peredaran barang haram tersebut setelah melalui uji laboratorium hidroponik dan kimia. (sinarindonesia.id)